Pages

Welcome to my Blog Medical Sains

Minggu, 22 Juni 2014

Konsep Penyebab Penyakit



KONSEP DASAR TIMBULNYA PENYAKIT


Untuk mempelajari konsep terjadinya penyakit, ada tiga macam model pendekatan, yaitu:

  1. Segitiga Epidemiologi (Epidemiologic Triangle)
  2. Roda (Wheel)
  3. Jaring-jaring sebab akibat (The Web of causation)
 
Segitiga Epidemiologi

Proses terjadinya penyakit merupakan hasil
interaksi antara :
-      Agen (faktor penyebab penyakit)
-      Manusia sebagai penjamu atau host; dan
-      Faktor Lingkungan/Environtment yang mendukung
Ketiganya disebut Trias Penyebab Penyakit
Penyakit terjadi krn adanya ketidakseimbangan antara ke tiga faktor tersebut.
Lebih cocok untuk menerangkan penyebab penyakit infeksi


  Faktor Host (pejamu)

      intrinsic factors yang mempengaruhi individu untuk terpapar, kepekaan (susceptibility), atau berespon terhadap agen penyebab penyakit
      Cth : umur, sex, suku bangsa, dan perilaku adalah beberapa faktor yang menentukan risiko seseorang untuk terpapar terhadap agen.
      Umur, komposisi gen, nutrisi, dan status imun adalah faktor2 yang mempengaruhi kepekaan dan respon individu terhadap  agen.

Faktor Lingkungan

extrinsic factors yang mempengaruhi agen dan
peluang untuk terpapar.
      Meliputi faktor fisika (e.g. iklim, karakteristik geologis)
      Faktor biologis (e.g. vectors – serangga yang menyebarkan agen); dan
faktor struktural (e.g. kepadatan rumah, dan akses terhadap pelayanan kesehatan dan sanitasi)


Karakteristik segitiga epidemiologi

Pejamu (host)

  • Resistensi: Kemampuan dari pejamu untuk bertahan terhadap suatu infeksi
  • Imunitas: kesanggupan host untuk mengembangkan suatu respon imunologis sehingga tubuh kebal terhadap penyakit tertentu
  • Infektifnes: potensi pejamu yang terinfeksi untuk menularkan penyakit kepada orang lain

Lingkungan

  • Topografi
  • Geografi

Agen

  1. Patogenesitas: kesanggupan organisme untuk menimbulkan suatu reaksi klinik khusus yang patologis setelah terjadinya infeksi pada pejamu yang diserang
  2. Virulensi:kesanggupan organisme tertentu untuk menghasilkan reaksi patologis yang berat yang selanjutnya mungkin menyebabkan kematian
  3. Toksisitas: kesanggupan organisme untuk memproduksi reaksi kimia yang toksis dari substansi kimia yang dibuatnya
  4. Invasitas: kemampuan organisme untuk melakukan penetrasi dan menyebar setelah memasuki jaringan
  5. Antigenisitas: kesanggupan organisme untuk merangsang reaksi imunologis dari pejamu.
 
Teori Roda (Wheel)

          Memerlukan identifikasi dari berbagai faktor yang berperan dalam timbulnya penyakit dengan tidak mementingkan pentingnya agent.
         Besarnya peran dari masing-masing faktor bergantung pada penyakit yang bersangkutan 




-          Peranan lingkungan sosial lebih besar dari yang lainnya pada stress mental
-          Peranan lingkungan fisik lebih besar dari yang lainnya pada sunburn
-          Peranan lingkungan biologis lebih besar dari yang lainnya pada penyakit lewat vektor (malaria)
-          Peranan inti genetik lebih besar dari yang lainnya pada penyakit keturunan 


Teori Jaring-jaring sebab akibat
(The Web of causation)


Suatu penyakit tidak tergantung pada satu sebab yang berdiri sendiri melainkan sebagai akibat dari serangkaian proses sebab-akibat à penyakit dapat dicegah dengan memotong rantai pada berbagai titik.


 
FAKTOR RISIKO

      Adalah faktor-faktor atau keadaan yang mempengaruhi perkembangan suatu penyakit/status kesehatan
      Menurut Simborg, FR adalah Karakteristik, tanda atau keadaan yang diamati pada individu atau kelompok yg secara statistik diketahui mempengaruhi hubungan dengan besarnya risiko untuk menjadi suatu penyakit.
 

Ada dua jenis faktor risiko :

  1. Faktor Instrinsik
          Tingkat susceptibilitas (kerentanan) individu thd suatu penyakit (genetik, sex, usia, anatomi, faali, nutrisi dll)
  1. Faktor Ekstinsik
          Faktor lingkungan yg memudahkan individu terjangkit suatu penyakit (meningkatkan kepekaan dan mempengaruhi agent)
 


0 komentar:

Posting Komentar