Pages

Welcome to my Blog Medical Sains

Minggu, 22 Juni 2014

Pencegahan Penyakit



 Pencegahan penyakit merupakan suatu proses untuk menghindari suatu penyakit melalui intervensi/tindakan tertentu.
  Contoh: promosi kesehatan à mencapai derajat kesehatan yang optimal dapat dicapai.
  Keadaan sehat bukan hanya keadaan bebas dari penyakit kan tetapi keadaan sehat baik secara fisik, sosial dan psikologis. 

Prinsip Pencegahan

  Pelaksanaan deteksi dini
Intervensi terhadap penyebab
  Faktor resiko
  Pemicu penyakit 
 
Tujuan

  Menghalangi perkembangan penyakit dan kesakitan sebelum berlanjut
  Menentukan langkah-langkah memperlambat penyakit atau kelainan
  Tahapan pencegahan


  1. Pencegahan primer yaitu segala kegiatan yang dapat menghentikan kejadian suatu penyakit atau gangguan sebelum hal itu terjadi
  2. Pencegahan sekunder yaitu kegiatan skrining kesehatan dan deteksi untuk menemukan status patogenik setiap individu di dalam populasi.
  3. Pencegahan tersier yaitu membatasi dan menghalangi perkembangan ketidakmampuan, kondisi, atau gangguan sehingga tidak berkembang ke tahap lanjut yang membutuhkan perawatan intensif. 


Pencegahan Primer

  Tiga aspek utama yaitu promosi kesehatan, pendidikan kesehatan, dan perlindungan kesehatan.
  Penyakit infeksi à sanitasi, imunisasi, pengendalian infeksi, higiene perorangan, perlindungan makanan, sumber air, pengelolaan sampah dan limbah.
  Di tempat kerja à perlindungan terhadap bahaya dan kecelakaan kerja.
  Penyakit tidak menular à perubahan gaya hidup, gizi, olahraga, tidak konsumsi rokok, alkohol dan zat lain, kesehatan mental dan emosi.
  Fokus utamanya adalah perubahan perilaku individu dan perlindungan lingkungan. 
 
Pencegahan Sekunder
  Difokuskan pada skrining kesehatan  meliputi deteksi dini, perujukan dan pengobatan segera baik.
Tujuannya adalah menghentikan perkembangan penyakit atau cedera menuju suatu perkembangan ke arah kerusakan atau ketidakmampuan.
 
Pencegahan Tersier

  Rehabilitasi à upaya memulihkan orang yang sakit sehingga menjadi manusia yang lebih berdaya guna, produktif, mengikuti gaya hidup yang memuaskan dan untuk memberikan kualitas hidup yang sebaik mungkin sesuai dengan tingkatan penyakit dan ketidakmampuannya.
  Pendidikan pasca perawatan dan konseling kesehatan, promosi kesehatan merupakan komponen penting pencegahan tersier.








0 komentar:

Posting Komentar